Penemuan Bayi Dibuang di Dekat Pasar Kemiri Muka Depok, Polisi Buru Orang Tua

POLDA METRO JAYA – Seorang bayi dibuang ditemukan terbungkus kain biru di dekat warung kopi, di Jalan Kramat Batas RT 03/07, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok, Selasa dini hari.

Kanit Reskrim Polsek Beji Iptu Sukirno mengatakan, polisi kini memburu orang tua yang diduga membuang bayi perempuan tersebut.

BERITA TERKAIT

Balita di Depok Disiram Air Panas oleh Pengasuh Daycare, Polisi: Daycare Tak Berizin

777

Polisi Gulung Pemasok Narkoba di Depok Jelang Tahun Baru, Omzet Capai Rp 1,4 Miliar

777

Polres Metro Depok Pastikan Keamanan Pencoblosan di Sejumlah TPS

777

Kapolres Metro Depok Hadiri Pemusnahan Surat Suara Lebih dan Rusak Pilkada

777

“Ditemukan sekitar pukul 01.30, ditaruh di situ karena mungkin biar cepat ditemukan, karena jam-jam segitu sudah ada orang yang lewat, seperti tukang sayur yang mau ke Pasar Kemiri Muka,” kata Sukirno, Selasa, 2 Mei 2023.

Saksi Muslim mengatakan dia mendapat kabar dari seseorang yang hendak ke Pasar Kemiri Muka ada suara tangisan bayi dekat sebuah warung kopi.

“Saat didekati ada plastik yang di dalamnya ada selimut atau handuk berwarna biru yang isinya ternyata bayi,” ungkap Sukirno.

Setelah itu, lanjut Sukirno, saksi lantas menginformasikan ke Ketua RT setempat Khairul mengevakuasi bayi malang tersebut.

“Sesampainya di warung kopi, Muslim dan Khairul membawa bayi perempuan tanpa identitas tersebut ke rumah RT, Khairul,” lanjutnya.

Selanjutnya, Sukirno menerangkan Khairul menghubungi Bhabinkamtibmas Kelurahan Kemiri Muka Aiptu Rojudin dan laporan penemuan bayi perempuan ini diteruskan ke personel piket Polsek Beji, yakni Pawas Ipda Rokhani, Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Ipda Tri Isnandar, Panit Patroli Ipda Enggar beserta piket Reskrim mendatangi TKP.

“Sudah kita serahkan bayi ke petugas Dinas Sosial Kota Depok,” ucap Sukirno.

Sukirno menambahkan bahwa pihaknya di lapangan masih melakukan penyelidikan kasus bayi dibuang tersebut.

“Masih kita telusuri dan memintai keterangan warga di sekitar lokasi, mengecek apa ada yang dicurigai baru ada yang melahirkan masih dalam penyelidikan, kendalanya karena di sekitar lokasi penemuan bayi itu tidak ada CCTV, tapi kami terus buru orang tua yang diduga membuang bayi,” ucapnya.